Ingin Jadi Asisten Idaman? Lakukan 8 Hal Ini

Liputan6.com, Jakarta Memiliki karir menjadi seorang asisten penuh tantangan yang besar. Anda harus menyesuaikan cara kerja Anda sesuai dengan atasan Anda. Semua yang Anda lakukan, harus dapat menjawab semua kebutuhan dan pertanyaan yang dibutuhkan bos Anda.

Menjadi seorang asisten tidak mudah, maka dari itu, seperti dilansir dari Cosmopolitan.com, Senin (25/4/2016), berikut delapan cara agar Anda menjadi seorang asisten terbaik.

1. Selalu berpikir lebih maju
Selalu tanya diri Anda, "Apa yang akan terjadi terhadap bos saya, dan bagaimana saya mempersiapkan hal tersebut". Seorang Executive Chef asal New York, Emma Bengtsson berkata, bahwa ia sangat senang ketika asistennya membuat hidupnya lebih mudah. "Saya sangat senang ketika saya berjalan ke kulkas dan menemukan isi kulkas telah ditata rapi sehari sebelumnya, tanpa harus saya suruh" Ujarnya. Seorang asisten, yang kini telah menjadi Chief Culture Officer, Amy Peck, dulu ia memiliki kebiasaan di minggu malam, meninjau ulang jadwal bos-nya seminggu ke depan. Ia menyiapkan diri untuk hal-hal yang ia butuhkan, seperti waktu acara, lokasi, tema baju, peserta acara lainnya, dan melakukan sedikit penelitian yang sang bos butuhkan untuk menjadi bintang di saat rapat. Amy juga mengirim jadwal atasannya di kalender online, dan memberikan materi persiapan untuk dibaca saat di jalan menuju tiap rapat.

2. Berikan catatan di akhir hari
Data ulang harus dilakukan sebelum Anda pulang dari kantor. Christine Kovner, PhD, seorang dokter menyatakan bahwa seorang asisten perawat wajib mempersiapkan data pasien, sebelum perawat datang dan memberi ulasan pengobatan yang dibutuhkan pasien.

3. Berkelas dan profesional
Bijaksana dalam memberikan dan mendapatkan informasi penting, termasuk dalam hal di media sosial,Seorang penulis buku berjudul 45 Things You Do That Drive Your Boss Crazy bercerita, "Seorang asisten legal yang saya kenal membawa setumpuk data kemanapun ia pergi, bahkan di tempat istirahat. Jika seseorang berusaha bergosip dengannya, ia akan mundur teratur dan mengatakan bahwa ia harus menangani pekerjaan yang ia pegang secepatnya."

4. Tidak keberatan untuk repot
Asisten yang hebat tidak merasa keberatan untuk membetulkan kertas yang mengganjal di mesin cetak, membeli kopi untuk atasannya, atau melakukan hal yang harus dilakukan. Jika Anda menunjukkan bahwa Anda seorang pekerja keras di dalam sebuah tim, atasan akan memberikan Anda pekerjaan yang lebih penting. Jika Anda bekerja lebih baik, lebih cepat Anda mendapatkan promosi.

5. Menjaga kelancaran pekerjaan bos
Membuat jadwal atasan Anda berjalan lancar berarti memiliki Anda telah memilih pekerjaan prioritas yang harus ia kerjakan dan memilah tamu dan telepon yang harus ia terima. Anda harus menjaga apakah atasan Anda bisa diganggu, dan siapa saja yang harus ditolak secara sopan. Anda menjadi penjaga pintu pekerjaannya. Jangan sungkan untuk meminta daftar nama VIP yang bisa memiliki dan mengganggu waktu atasan Anda. Jika Anda mengetahui jadwal pribadinya lebih baik, seperti dimana Anda mengetahui hari yang harus dikosongkan untuk jadwal pertunjukan seni anaknya.

6. Belajar menerima keluhan
Semua orang dapat memiliki hari yang buruk, termasuk atasan Anda. Ia bisa saja sedang pusing karena habis bertengkar dengan suaminya, dan bisa saja, Anda terkena imbas dari hari buruknya. Karena itu, sebaiknya jangan membawa amarah bos Anda ke dalam perasaan, anggap saja hal tersebut menjadi latihan ketika bos Anda benar-benar sedang marah karena kerja Anda. Orang yang tahan banting akan lebih cepat belajar dan adaptasi dengan keadaan.

7. Buat koneksi dimana saja
Lakukan pekerjaan Anda dengan perilaku dan etika yang baik, dengan begitu, rekan kerja akan senang bekerja dengan Anda, dan tidak sungkan membantu Anda saat dibutuhkan. Seorang Marketing Executive, Joanna Marcovici bercerita, seorang asisten pernah meminta tiket pertandingan di proyek yang ia kerjakan, untuk anaknya. Karena ia sangat baik dan bekerja dengan giat, saya dengan senang hati memberikannya. Daripada bekerja sebagai asisten yang menyebalkan, bekerja dengan perilaku yang menyenangkan dapat membuat Anda disenangi banyak orang, termasuk bos Anda.

8. Bantu bos Anda agar terlihat lebih perhatian
Dengan segudang pekerjaan yang dilakukan bos Anda, mungkin ia tidak punya waktu untuk memikirkan hal kecil seperti mengirimkan kado kepada teman yang berulang tahun. Sebagai asisten yang baik, Anda dapat menawarkan diri untuk memesan bunga untuk karyawan kantor yang sedang sakit. Seorang asisten yang sempurna dapat menjaga impresi atasannya terhadap banyak orang.