Tidak Bahagia dengan Hubungan Cinta yang Dimiliki? Ini Tandanya

Liputan6.com, Jakarta Dalam sebuah hubungan cinta, rasa bahagia biasanya hadir di tahap awal. Untuk sebuah hubungan yang baik biasanya kebahagiaan berlangsung di setiap tahap. Namun untuk sebuah hubungan yang sudah tak sehat rasa tak nyaman terhadap satu sama lain akan timbul.

Lantas bagaimana dengan hubungan Anda? Dikutip dari situs Lifehack, Sabtu (3/11/2017) Anda dapat mengetahui apakah hubungan cinta yang sedang Anda jalankan membuat Anda bahagia atau tidak.

1. Tekanan

Anda dapat mulai melihat apakah saat-saat bertemu kekasih membuat Anda stres dan tak nyaman? Jika Anda terus-menerus merasa takut dan gelisah saat ia ada di samping Anda, ini menandakan bahwa hubungan cinta Anda berdua sudah tidak sehat dan tak membawa kebahagiaan.

2. Tidak Nyaman Menjadi Diri Sendiri

Ingat-ingat semua hal dari diri Anda saat pertama kali bersama kekasih. Apakah ada perubahan? Bila perubahan tersebut membuat diri Anda ke arah yang positif maka tak masalah. Namun bila pasangan Anda membuat Anda tidak nyaman menjadi diri Anda sendiri, dan berefek negatif makan ini saatnya Anda berpikir ulang.

2 dari 3 halaman

3. Rasa Curiga

Saling percaya diperlukan dalam hubungan apa saja. Satu-satunya cara untuk mendapatkan kepercayaan itu adalah dengan rasa hormat. Jika Anda kerap curiga, itu karena Anda tidak mempercayainya. Tidak apa-apa untuk memiliki keraguan, dan itu sangat normal namun perlu diingat bila Anda terus menerus mempertanyakan semuanya, jelas ada masalah kepercayaan dan hubungan ini mungkin perlu diakhiri.

3 dari 3 halaman

4. Takut Akan Komitmen

Komitmen dan sebuah hubungan cinta itu penting. Jika Anda seorang wanita yang ingin menguji komitmen seorang pria, perhatikan reaksi pasangan Anda bila Anda mempertanyakan masa depan. Perhatikan cara dia bereaksi. Jika dia menarik diri, ini tandanya kekasih tak siap berkomitmen.

5. Bayangkan Hidup Tanpa Dia Sebagai Kekasih

Jika Anda kerap membayangkan hidup bahagia tanpa pasangan Anda, itu pertanda bahwa Anda berada dalam hubungan yang salah. Sebuah hubungan yang benar akan selalu menyertakan pasangannya dalam rencana atau bayangan masa depan.