Sukses

Aksi Nyata Membela Melania Trump Lewat Fashion

"#Boycott Dolce & Gabbana" aksi bela diri bagi para pembenci Melania Trump.

Liputan6.com, Jakarta Sejak menduduki posisi Ibu Negara Amerika Serikat, Melania Trump kerap mendapat kontra dari berbagai kalangan dan salah satunya dunia fashion.

Banyak desainer ternama yang menolak rancangannya digunakan oleh sang Ibu Negara tersebut. Sebut saja diantaranya Christian Siriani, Marc Jacobs, Tom Ford Sophie Theallet, Derek Lam, Timo Welland, dan beberapa nama besar lainnya.

Namun bukan berarti tak ada desainer yang mendukung Melania Trump. Salah satu pendukung Melania Trump ialah Dolce & Gabbana. Merk pakaian asal Italia ini merupakan salah satu rancangan yang paling sering digunakan Melania Trump sejak dirinya menjadi Ibu Negara Amerika Serikat.

seperti yang dilansir dari people.com, sang desainer dibalik brand ternama Dolce & Gabbana yaitu Stefano Gabbana dan Domenico Dolce terus mendapat kritikan panas akibat ketersediaan dirinya mendandani sang Ibu Negara tersebut.

Sabagai bentuk pembelaan, Dolce & Gabanna dengan bangga melansir #Boycott Dolce & Gabbana” berbentuk kaos yang diperuntukkan bagi para hatters yang tak setuju dirinya mendandani Melania Trump.

 

#boycottdolcegabbana ❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️🇮🇹🇮🇹🇮🇹😂😂😂😂😂

A post shared by stefanogabbana (@stefanogabbana) on

 

Koleksi kaus putih dengan tulisan besar #BOYCOTT di atas nama Dolce & Gabbana dan gambar hati merah muda yang dijual seharga 245 dolar AS atau sekitar Rp3,3 juta (kurs Rp13.330 per dolar).

Stefano Gabbana juga menunggah sebuah video di Instagram-nya padadengan tulisan: "Semua pecinta dan pembenci menghidupkan #boycottdolcegabbana." 

 

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.