Sukses

Hati-hati, Ini 3 Perkataan yang Dapat Hancurkan Pernikahan Anda

Permasalahan besar dalam pernikahan datang dari perkataan yang kerap dilontarkan saat marah.

Liputan6.com, Jakarta Ada pepatah yang mengatakan bahwa semua adil dalam cinta dan perang, namun bagaimana jika keduanya terjadi secara bersamaan? Layaknya dalam sebuah hubungan pernikahan, Anda tidak akan terus menerus merasa bahagia. Ada masanya Anda bertengkar hebat dengan pasangan, yang menyebabkan Anda ingin mengeluarkan semua keluh kesah Anda tentangnya selama ini.

Dilansir dari sheknows.com, Kamis (14/4/2016), seringkali masalah terbesar dalam sebuah perkelahian dengan pasangan bukan berasal dari kejujuran tentang perasaan sakit hati dan kebencian yang dialami, namun lebih kepada perkataan yang dikeluarkan ketika kemarahan tersebut sudah tidak bisa ditahan lagi.

Berdasarkan hasil penelitian dari beberapa ahli hubungan, ada tiga perkataan paling umum dicetuskan ketika suatu pasangan sedang mengalami pertengkaran, sekaligus paling menyakitkan, yang dapat menyebabkan hancurnya sebuah hubungan pernikahan.

1. 'Kamu itu adalah ... (masukan umpatan ke dalamnya)!'
Sebuah pepatah yang mengatakan bahwa mulutmu adalah harimau-mu, ini benar. Bahkan sebuah argumentasi tentang hal-hal kecil bisa berakhir menjadi pertengkaran yang hebat, jika Anda tidak dapat mengendalikan perkataan Anda.

Sebaiknya jika dalam pertengkaran, Anda melihat pasangan hilang kendali, Anda berikan waktu sebentar untuknya menurunkan emosinya, jangan sebaliknya. Jika pasangan sedang kehilangan kendali atas kemarahannya, Anda jangan terpicu untuk melakukan hal yang sama.

2. Ibu/Anakmu itu adalah ... (masukan umpatan ke dalamnya)!'
Menghina ibu, ayah, anak, atau saudara pasangan akan jauh lebih menyakitkan, daripada Anda menghinanya langsung.
Dan sakit hati yang dihasilkan oleh perkataan ini akan lebih lama sembuh, bahkan tidak jarang ada beberapa orang yang tidak bisa memaafkan penghinaan semacam ini.

Intinya adalah jika Anda sedang merasa sangat marah, ada baiknya Anda pergi sejenak untuk menenangkan pikiran, daripada mengatakan sesuatu yang pasti akan Anda sesali seumur hidup.

3. 'Kamu tidak tahu bagaimana hadiah ulang tahun yang baik'
Menghina kemampuan pasangan dalam memilihkan sebuah hadiah untuk Anda sama dengan melecehkan perjuangannya untuk mendapatkan barang tersebut.

Daripada saling menghina ketidakmampuan satu sama lain, sebaiknya Anda dan pasangan mencari solusi bersama-sama untuk semua kekurangan yang dimiliki.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini