Sukses

Memadukan Furnitur Kuno dengan Interior Modern

Jika Anda diwariskan perabotan tua oleh orang tua, jangan berkecil hati dulu! Simak ulasan menarik seputar furnitur kuno berikut ini.

Liputan6.com, Jakarta - Warisan yang diberikan orang tua kepada anaknya tak hanya berupa rumah atau tanah saja, melainkan perabotan tua nan antik yang biasanya masih dalam kondisi bagus dan layak pakai.

Apalagi jika perabotannya terbuat dari kayu jati. Wah, bisa tahan sampai puluhan tahun lamanya! Karena itu, berbahagialah Anda yang diaungerahi furnitur lawas dari orang tua seperti meja, kursi, kabinet, tempat tidur, hingga meja rias.

Meski wujudnya sudah ketinggalan zaman, namun Anda tetap bisa memadukannya dengan gaya modern yang tren saat ini. Bagaimana caranya? Rumah.com punya empat langkah mudah berikut ini seperti ditulis Senin (11/1/2016):

1. Sebelum menempatkan perabotan tua di ruang keluarga atau ruang tamu, ada baiknya jika melakukan sedikit pembersihan dan perawatan. Khusus perabot yang berbahan dasar kayu, cukup dilap menggunakan teak oil atau pledge.

Teak oil biasanya dijual di toko bahan bangunan, sementara pledge tersedia di mal atau supermarket. Treatment ini bisa dilakukan enam bulan sekali. Namun untuk perawatan sehari-hari, cukup menggunakan lap basah.

Sementara untuk furnitur yang memiliki banyak ukiran, memerlukan perlakuan yang lebih khusus. Gunakan kuas kecil untuk membersihkan lekukan ukiran dari debu. Kemudian kuas diberi cairan teak oil, dan bersihkan kembali lekukan-lekukan ukiran tersebut.

Untuk furnitur yang memiliki banyak ukiran, memerlukan perlakuan yang lebih khusus. Gunakan kuas kecil untuk membersihkan lekukan ukiran dari debu.

2. Jika permukaan perabotan kuno ini sudah banyak memudar atau mengelupas, maka Anda perlu mengecat ulang. Untuk pemilihan warnanya, Anda dapat memadukannya dengan suasana interior ruangan di dalam rumah.

Sebelum memulai proses pengecatan, terlebih dahulu ampelas permukaan perabot guna menghindari debu yang menempel. Selanjutnya, poleskan cat ke semua bagian dan sela-sela furnitur dengan kuas. Agar hasilnya sempurna, Anda harus memoles dengan gerakan yang searah serat kayu.

3. Menempatkan furnitur lama di ruang tertentu juga bisa menghadirkan kesesuaian konsep interior. Jika rumah memiliki teras belakang, perabotan tadi bisa diletakkan di sini. Dengan demikian, barang-barang tersebut tak mengganggu pemandangan di dalam ruangan yang sudah terlanjur sangat modern.

4. Nuansa modern juga akan semakin terasa saat Anda mengganti kain pelapis furnitur (upholstery). Motif kain pelapis mebel warisan biasanya sudah ketinggalan zaman atau kusam.

Ini dapat diatasi dengan membeli kain pelapis baru, yang motifnya lebih kekinian atau sesuai dengan keinginan kita. Bila ukurannya tak sesuai, Anda bisa memesannya langsung ke tukang jahit langganan.

Nuansa modern juga akan semakin terasa saat Anda mengganti kain pelapis furnitur (upholstery).

5. Jangan lupa tempatkan bantal cushion bertema modern dan bermotif cerah. Jika perabotannya hanya berupa kursi, maka meletakkan bantal berwarna cerah saja sudah cukup. Trik ini juga bermanfaat bagi Anda yang memiliki dana terbatas dalam memperbaharui perabotan kuno.

Bantal tak hanya menambah kenyamanan duduk, tetapi juga dapat mengubah mebel lama menjadi tampak baru. Usahakan mengganti sarung bantalnya setiap satu bulan sekali. (Fathia A/Ahm)

Foto: pixabay

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini