Sukses

Bosan di Indonesia? 5 Negara Ini Bisa Jadi Alternatif

Memulai kehidupan baru di negara orang kadang menjadi khayalan, tapi jika itu terjadi, mungkin negara-negara ini bisa jadi pilihan.

Liputan6.com, Jakarta Apakah pernah terpikir dalam benak untuk pindah dan menetap di luar negeri menghabiskan masa tua Anda? Meninggalkan seluruh kehidupan yang telah lama Anda bangun untuk kesempatan baru menetap di sebuah pulau atau kota yang hening tentu terdengar seperti khayalan dan mimpi belaka. 

Meski demikian, tak ada yang tak mungkin, apalagi negara-negara ini diklaim menjadi tempat yang tepat untuk menghabiskan masa tua Anda. Seperti dilansir HuffingtonPost, Kamis 15 Oktober 2015, berikut 5 negara mungkin bisa jadi referensi tempat menetap Anda di hari tua.

Singapura

Singapura, negara kecil dan paling dekat dengan Indonesia memberikan jaminan pelayanan kesehatan yang berkualitas (Sumber. Huffington post)
Sebagai salah satu macan Asia dan negara yang paling dekat dengan Indonesia, Singapura bisa menjadi referensi negara yang tepat untuk memulai kehidupan baru Anda. Negara ini cukup terkenal memiliki standar penghasilan yang cukup tinggi. Jadi, bila terpikir untuk mendapat pendapatan lebih tinggi, bisa mencoba keberuntungan Anda di negara ini. Selain itu negara ini memiliki standar jaminan kesehatan yang tinggi, sehingga jangan takut Anda akan mendapatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas.

Negara yang hanya memiliki luas 682,7 km persegi ini juga terkenal akan pembangunan infrastruktur yang apik, seperti transportasi umum yang aman dan nyaman. Selain itu negara ini juga terkenal memiliki pertaturan yang sangat ketat, contohnya dilarang meludah di sembarang tempat.

Australia

Australia merupakan negara  yang juga multikultural seperti Indonesia. (Sumber. Huffington post)
Selain Singapura, Australia juga menjadi salah satu negara yang masuk dalam daftar referensi untuk Anda singgahi atau tinggali. Negara yang terkenal dengan kanguru dan koala sebagai simbol negara tersebut memiliki iklim yang baik, pemandangan kota, hutan, dan gurun yang indah, serta keramahan masyarakat yang siap menyambut Anda. Negara ini juga menjamin masyarakatnya mendapat baik itu kesehatan dan pendidikan yang tak kalah berkualitas dengan Singapura. Negara yang terkenal dengan Opera House di Sydney ini merupakan negara yang juga multikultural seperti Indonesia.

Meksiko

Peradaban Maya menjadi bagian dari sejarah panjang Meksiko. (Sumber. Huffington post)
Masyarakatnya yang ramah dan bersahabat menjadikan negara ini menjadi salah satu negara pilihan para ekspatriat untuk singgah dan tinggal. Salah satu kendala saat memasuki tempat baru adalah beradaptasi, tapi masyarakat di negara ini memberikan kemudahan bagi pendatang untuk melebur. Negara yang memiliki piramida Chichen Itza peninggalan peradaban maya ini memiliki luas negara 1,9 juta kilometer persegi. Untuk urusan makanan, orang Indonesia sangat lekat dengan rempah-rempah dan makanan yang pedas. Jangan khawatir, negara ini memiliki makanan yang juga kaya akan rempah-rempah dan juga pedas, seperti taco, burrito, dan enchilada.


Selandia Baru

Selandia baru, negara surganya petualang. (sumber. huffington post)
Negara ini menjadi salah satu pilihan kaum ekspatriat untuk disinggahi dan ditinggali karena lingkungan dan budaya lokal yang membuat para pendatang serasa di rumah sendiri. Selain itu, negara ini menawarkan ketenangan karena jumlah penduduknya hanya 4 juta jiwa.

Kanada

Kanada, negara yang terkenal dengan keramahan penduduknya. (sumber huffington post)
Negara yang letaknya di utara Amerika Serikat ini menawarkan keramahan masyarakatnya kepada para pendatang dan warga asing yang menetap di negara tersebut. Jika Anda memutuskan untuk memilih negara ini untuk disinggahi atau ditinggali, keramahan yang ditunjukkan oleh masyarakat setempat akan memberikan lingkungan yang baik untuk keluarga Anda. Negara terluas kedua di dunia, setelah Rusia ini hanya memiliki populasi penduduk 31 juta orang, dengan luas negaranya 9.976.140 km persegi sehingga membuat Kanada menjadi negara dengan populasi paling jarang ke-9 di dunia. (Ffs/Ibo)*

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini