Demi Karir, Wanita Ini Hentikan Masa Menstruasinya

Liputan6.com, Surrey, Inggris Alanna Alen, 29 tahun, seorang wanita karir yang sangat mencintai pekerjaan. Ia kini bekerja sebagai manajer dari lima salon rambut ternama di Surrey, Inggris. Dalam perjalanan karirnya kini ia telah memimpin lebih dari sepuluh tim penata rambut. Dia bahkan meruapkan salah satu dari ahli pewarnaan rambut ternama di Inggris.

Hal ini membuat ia berani mengambil langkah serius untuk hidup dan karirnya. Mulai dari menjalani berbagai pelatihan rambut hingga menghadiri acara industri gaya rambut dunia untuk menambah keterampilan dan kualifikasi yang ia miliki. Namun untuk tetap berada di puncak karirnya ini, Alanna mengambil langkah mengejutkan dan membuat orang-orang di sekitarnya khawatir.

Wanita identik dengan masa menstruasi tapi ia tidak ingin masa itu mempengaruhi kinerja sehingga ia memberanikan diri untuk memilih menghentikan masa menstruasinya dengan melakukan injeksi. Ia tidak ingin keluhan sakit yang dirasakan setiap wanita kala menghadapi masa menstruasi mengganggu karirnya.

"Bagi sebagian orang seperti saya gejala kembung, mual, kram perut dan bahkan pingsan di masa menstruasi adalah kutukan. Hal ini dapat menghancurkan karir Anda" ujarnya seperti dilansir dari situs Dailymail pada Jumat (21/8/2015).

Menurut Dr Shazia Malik dari The Portland Hospital for Women and Children, penghentian menstruasi dengan injeksi atau mengkonsumsi pil hormon memiliki risiko. Kanker, kemandulan, kerusakan tulang atau penyakit hati adalah beberapa di antaranya.

(mit)