Sukses

Batik 3000 Meter Rekor MURI akan Dibuat jadi Kimono Jepang

Kain batik hasil pemecahan rekor MURI, yakni membatik sepanjang 3000 meter, akan dijadikan kimono Jepang.

Liputan6.com, Yogyakarta Wakil Gubernur DIY Sri Paduka Pakualam IX membuka acara pemecahan rekor MURI, yakni rekor membatik terpanjang. Di rekor ini para peserta membatik di kain sepanjang 3000 meter. Pembatik yang berjumlah 3000 memenuhi Alun-alun Utara sisi barat sejak pukul 07.00 wib.

Mengenai rekor ini Sri Widayati, Manager MURI, mengatakan  bahwa MURI telah mencatat rekor membatik pada kain terpanjang. Rekor ini berhasil menumbangkan rekor sebelumnya yaitu  membatik di kain sepanjang 2000 meter di Pemkab Bantul pada tahun 2010.

Menurut Kepala Dinas Perindustrian dan perdagangan Koperasi (Disperindagkop) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Riadi Ida Bagus, kegiatan yang diselenggarakan pada hari Batik yang jatuh pada 2 Oktober 2014 ini bertujuan untuk mengembangkan industri kecil batik di DIY.

Pemecahan rekor ini melibatkan ribuan pelajar dan mahasiswa. "Selain ada pembatik di masing-masing industri kecil batik di DIY acara kali ini juga dibantu oleh pelajar dan mahasiswa. Terima kasih sudah mewujudkan pemecahan rekor," ujar Riadi pada Kamis (2/9/2014).

Menindak lanjuti hubungan Yogyakarta dan Kyoto sebagai sister city, di mana salah satu kerja samanya adalah di bidang tekstil, batik sepanjang 3 ribu meter ini nantinya akan dikirim ke Jepang. Kain tersebut akan dibuat menjadi pakaian kimono Jepang.

Batik merupakan barang ekspor terbesar ke-5 dari Yogyakarta ke Jepang. Riadi mengatakan "Kebutuhan di sana sangat tinggi sehingga perlu kita kerjasama di bidang ini. Salah satunya, ini nanti digunakan sebagai bahan kimono di sana. Permintaan sangat bagus".

(Fathi mahmud)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini