Ancol Gelar Acara Menarik Saat Gerhana Bulan

Sesuai dengan instruksi Gubernur Provinsi DKI Jakarta yang disosialisasikan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI, Pengelola Ancol siap menyambut kedatangan pengunjung yang akan menjadi saksi sejarah fenomena alam dalam siklus 150 tahunan tersebut.

Teuku Sahir Syahali, Direktur Rekreasi Taman Impian Jaya Ancol menurut edaran resminya mengatakan, pihaknya menyambut baik himbauan Gubernur Provinsi DKI Jakarta yang menyebut kawasan wisata sebagai lokasi untuk masyarakat Jakarta menyaksikan fenomena alam gerhana bulan.

Untuk menyambut kunjungan masyarakat tersebut, pengelola Ancol menyiapkan titik kumpul di jembatan cinta (le bridge) yang berlokasi di Pantai Timur Ancol. Dipilihnya lokasi tersebut agar pengunjung dapat melihat proses Supermoon dengan jelas karena jembatan tersebut menjorok ke tengah laut maka diharapkan fenomena alam tersebut dapat terlihat jelas.

Tidak hanya menyediakan lokasi pengamatan, Pengelola Ancol bekerjasama dengan Yayasan Baiturrahman Jaya Ancol menyelenggarakan salat gerhana bulan di Masjid Baiturrahman yang lokasinya berada dalam kawasan wisata Ancol.

Bukan hanya bisa menyaksikan fenomena alam gerhana bulan, di Ancol wisatawan juga bisa melihat indahnya hamparan pemandangan matahari terbenam. Banyak orang Jakarta mengira, saat ingin menikmati senja mereka perlu pergi ke luar kota. Padahal pada kenyataannya tidak, masih ada sepotong senja di Jakarta yang dapat dinikmati sambil melihat hamparan laut lepas dan deburan ombak.

Dermaga Hati, menjadi tempat yang kerap jadi pilihan banyak orang untuk menyaksikan momen pemandangan senja yang menawan di Teluk Jakarta. Dengan panjang mencapai 500 meter yang berbentuk sentengah lingkaran, dermaga ini juga dilengkapi fasilitas restoran.

Jika Korea Selatan punya gembok cinta di Namsan Tower, Jakarta juga punya di Dermaga Hati. Di tempat ini, tiap pasangan yang berkunjung kerap menggantungkan gembok sebagai simbol ikatan cinta yang tak pernah lepas.