Sukses

Sleman, optimis kunjungan wisatawan capai 7 juta lebih

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Sudarningsih memperkirakan kunjungan wisatawan sampai Desember 2017 mencapai 7 juta wisatawan.

Liputan6.com, Yogyakarta Sleman, Yogyakarta memiliki obyek wisata yang mumpuni mulai dari obyek wisata alam hingga budaya. Tidak hanya itu, berbagai event dibuat untuk mendukung pariwisata di daerah ini naik.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Sudarningsih memperkirakan kunjungan wisatawan sampai Desember 2017 mencapai 7 juta wisatawan. Dalam waktu dua bulan ke depan jumlah 7 juta wisatawan dapat tercapai tahun ini terutama melalui progam-program acara.

Salah satunya The 9th Jogja International Heritage Walk pada 18 November 2017 di Kompleks Candi Prambanan. Bahkan event ini termasuk dalam 100 event internasional yang didukung Kementerian Pariwisata.

"Selain itu pada tanggal 18 November 2017 ini, juga terdapat event Ngayogjazz yang diselenggarakan di Selomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman," ujar Sudarningsih saat dihubungi pada Senin, 13 November 2017.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sleman Yogyakarta

Sudarningsih mengatakan hingga 31 Oktober 2017 kunjungan wisatawan sudah mencapai 6.390.962. Jumlah kunjungan wisatawan nusantara mencapai 95,41% dan 292.180 atau 4,59% dari kunjungan wisatawan mancanegara. Menurutnya sumbangish paling besar berasal dari kunjungan ke obyek wisata Candi.

"Ada 2.702.087 kunjungan wisatawan ke candi. Wisata alam sebesar 1.548.522 kunjungan obyek wisata museum sebanyak 880.517 kunjungan. Sisanya sebesar 19,33% kunjungan wisatawan tersebar di desa wisata dan event-event yang ada di Kabupaten Sleman," ungkapnya.

Menurutnya di bulan September 2017 terjadi peningkatan jumlah kunjungan. Bahkan terjadi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan pada periode yang sama pada tahun 2016. Ia berharap tahun ini kunjungan wisatawan di Kabupaten Sleman jauh lebih tinggi dibandingkan tahun lalu.

"Jelas harus naik lagi dibanding tahun lalu," ujarnya.

(Yanuar H)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini