Liputan6.com, Jakarta Bagaimana masyarakat menyimpan telur ternyata berbeda-beda dari satu tempat di tempat lainnya. Bagaimana cara Anda menyimpan telur?
Jika Anda menyimpan telur di kulkas, tenang, Anda tidak sendirian. Namun, sadarkah Anda apa alasan di balik kebiasaan menyimpan telur di dalam kulkas?
Baca Juga
Dilansir dari aol.com, Selasa (5/9/2017), kebiasaan menyimpan telur di dalam kulkas adalah karena beberapa wilayah negara memiliki bakteri salmonella yang kuat. Salmonella merupakan bakteri yang bisa menyebabkan keracunan pada makanan.
Advertisement
Bakteri ini akan menetap di cangkang telur yang berasal dari peternakan ayam. Seperti yang Anda ketahui, peternakan ayam bukanlah tempat paling bersih.
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Negara yang menyimpan telur di dalam kulkas
Amerika Serikat adalah negara yang memiliki kebiasaan menyimpan telur di dalam kulkas. Selain karena untuk memasaknya menjadi lebih mudah, menyimpan telur di dalam kulkas juga dapat menyingkirkan bakteri salmonella.
Namun, sebelum Anda menyimpan telur di dalam kulkas, ada baiknya telur tersebut dicuci terlebih dahulu. Untuk apa? Proses pencucian akan membuat lapisan pelindung yang disebut kutikula membantu menjauhkan bakteri, setelah itu, pendinginan juga membuat bakteri lain tidak bisa mendekat.
Sedangkan Eropa lebih memiliki melakukan vaksin terhadap ayam-ayam mereka, agar terhindar dari bakteri salmonella, sehingga pencucian dan pendinginan di dalam kulkas tidak lagi diperlukan. Jadi, apakah Anda masih menyimpan telur di dalam kulkas?
Advertisement
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement