Sukses

10 Keunikan Orang Singapura yang Jarang Disadari

Saat sedang traveling ke Singapura, kenali keunikan yang dimiliki oleh masyarakatnya berikut ini.

Liputan6.com, Jakarta Meski memiliki negara yang kecil dan jumlah penduduk yang sedikit, Singapura mampu menjadikan negara mereka terkenal dan banyak dikunjungi oleh turis-turis dari berbagai macam negara tidak terkecuali Indonesia. Namun sadarkah Anda, hal apa yang menjadikan Singapura dan penduduknya begitu unik?

Dilansir dari Myfatpocket, Jumat (18/08/2017) berikut sepuluh keunikan dari Singapura dan masyarakatnya yang jarang disadari oleh banyak orang.

1. Bahasa Singlish
Masyarakat Singapura memang sehari-hari menggunakan bahasa yang mereka sebut dengan Singlish. Bahasa ini merupakan perpaduan bahasa Inggris yang diucapkan dalam aksen Singapura dan memiliki slang dan sintaks yang unik seperti penambahan beberapa akhiran pada setiap kalimat misalnya “lah, lor, leh”. Seperti contoh ketika mereka mengucapkan kalimat “understand, hor?”.

2. Kiasu
Kiasu memiliki makna takut kalah. Orang-orang Singapura cenderung menginginkan sesuatu yang pertama dalam segala hal. Artinya mereka ingin menjadi orang-orang yang terbaik dari yang terbaik. Prinsip ini bahkan sudah ditanamkan pada anak-anak mereka semenjak kecil. Maka tidak heran semangat mereka untuk memajukan negaranya patut diancungi jempol.

3. Ketika di Restoran
Pernahkah Anda melihat tisu atau benda lain di kursi-kursi ketika memasuki sebuah restoran di Singapura yang ramai pada saat makan siang? Ya, mereka akan melempar tisu atau barang apapun yang ada di sekeliling mereka untuk menandakan tempat duduk sehingga menjamin akan mendapatkan tempat duduk setelah mereka memesan makanan.

4. Jajanan
Singapura memang terkenal dengan jajanan yang unik dan murah. Ketika Anda berada di sana, maka akan sangat mudah menemukan pedagang yang menjajakan jualan mereka.

5. Mengonsumsi Bubuk Susu Cokelat
Masyarakat Singapura memiliki kebiasaan unik dalam mengonsumsi biskuit dan roti sebagai sarapan atau camilan pada sore hari. Mereka biasa mencelupkan biskuit ke dalam segelas susu cokelat atau minuman cokelat lainnya sebelum memakannya. Sejak kecil mereka telah diajarkan untuk minum susu cokelat ditemani dengan beberapa potong biskuit. Selain itu mereka juga akan mencampurkan bubuk susu cokelat di atas roti tawar.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

6. ERP

Pemerintah Singapura sangat disiplin dalam hal transportasi dan lalu lintas di sana. Oleh sebab itu masyarakat Singapura akan sangat takut pada ERP atau Electronic Road Pricing yang sewaktu-waktu tarifnya akan naik dan mahal. Karena pada prinsipnya ERP memang dimaksudkan untuk mengatasi kemacetan sehingga membatasi jumlah mobil yang ada di jalan pada jam-jam tertentu. Jika tidak ingin uang Anda habis hanya untuk membayar ERP, sebaiknya gunakan saja fasilitas umum.

7. Penyuka Makanan Pedas
Tidak hanya orang Indonesia yang menyukai cabai, ternyata masyarakat Singapura juga sangat menyukai cabai sehingga mereka tidak bisa makan tanpa sambal. Mereka tidak akan segan-segan meminta cabai tambahan dalam bentuk apapun ketika menyantap makanan di sebuah restoran.

8. Terlalu Banyak Mengeluh
Orang-orang Singapura adalah masyarakat yang banyak mengeluh dalam berbagai hal. Mereka tidak akan pernah puas terhadap segala sesuatu sehingga mereka pasti akan menemukan kesalahan dan mulai mengeluh.

9. Patriotik
Meski banyak mengeluh, masyarakat Singapura sangat mencintai negara mereka. hal ini terbukti kecintaan mereka terhadap bendera dan lambang negara, orang-orang menjadi lebih ramah saat hari Nasional tiba dan tidak segan-segan menunjukkan kasih sayang mereka terhadap bangsanya.

10. Mencintai Bandara Changi
Siapa yang tidak tahu dengan bandara yang satu ini. Ya, menjadi kebanggaan oleh masyarakat Singapura, bandara Changi berhasil mendapatkan predikat bandara terbaik di dunia. Terorganisir dengan baik membuat bandara ini dicintai oleh masyarakatnya. *

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini