Sukses

Mensos Promosikan Sungai Kapuas di Akun Instagramnya

Setelah Belitung, Mensos Promosikan Sungai Kapuas di Akun Instagramnya

Liputan6.com, Pontianak Keindahan lanskap Sungai Kapuas di Kalimantan Barat membuat Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa terkesima. Menteri asal Jawa Timur itu langsung memviralkan sungai terpanjang di Indonesia itu ke akun Instagram pribadinya @Khofifah.IP.

Sebelumnya, Mensos juga pernah mempromosikan destinasi pantai di Belitung, yakni Tanjung Kelayang dan Tanjung Tinggi. Foto Khofifah pun berada di media sosial dan mendapat banyak respons.

Di Sungai Kapuas, Khofifah mem-posting tujuh foto di akun Instagramnya yang memiliki 26ribu followers itu. Khofifah mengunggah panorama alam berlatar belakang sungai Kapuas. Di atas perahu, Khofifah dan rombongan juga terlihat menikmati santapan malam dengan sajian kuliner khas Pontianak.

Semua diviralkan Khofifah saat kunjungan kerja ke Pontianak terkait pencairan Program Keluarga Harapan (PKH), akhir pekan lalu.

Semua potensi dan keindahan pesona Sungai Kapuas langsung di-share ke publik. Di kolom caption, Khofifah bahkan membandingkan Sungai Kapuas dengan Grand Canal di Venice, Italia dan Sungai Seine di Perancis. Menurutnya, panorama Sungai Kapuas tidak kalah dari Grand Canal dan Seine River.

“Tidak usah jauh-jauh ke Venice, Italia atau Seine River, Perancis untuk bisa menikmati wisata sungai dengan menggunakan perahu kayu. Cukup datang ke Pontianak, Kalimantan Barat. Di sini, Anda bisa menikmati suasana kota yang berada tepat di garis khatulistiwa dari Sungai Kapuas,” ujar Khofifah.

Tidak hanya kagum dengan Kapuas, dirinya pun mengaku sangat menikmati kuliner khas kota tersebut. Kuliner yang sangat disuka Khofifah adalah es lidah buaya.

“Daging lidah buaya yang dipotong dadu dan ditambah perasan jeruk lemon membuat minuman ini terasa nikmat dan menyegarkan,” tulis Khofifah dalam kolom caption.

“Konon lidah buaya berkhasiat menurunkan panas dalam dan sakit maag,” tambah dia.

Khofifah juga memuji kreativitas masyarakat Kota Pontianak yang bisa mengolah tanaman berduri asal Afrika tersebut.

“Di Pontianak, lidah buaya tidak cuma dijadikan minuman, tapi juga diolah menjadi banyak varian oleh-oleh seperti manisan, teh, dodol, dan permen. Luar biasa, bukan?" ucap wanita yang gemar minum kopi ini.

Di akhir caption, Khofifah mengajak para netizen untuk menjelahi berbagai pelosok nusantara. Khusus yang ingin ke Pontianak, ibu empat orang anak ini pun berpesan untuk tidak lupa membawa tabir surya.

“Tunggu apa lagi? Ayo jelajahi nusantara dan buktikan betapa kayanya tanah air kita ini. Oh ya, kalau mau ke Pontianak, pastikan membawa tabir surya karena di sini panas matahari begitu menyengat. Selamat berakhir pekan, #WonderfulIndonesia,” tulis dia.

Menteri Pariwisata Arief Yahya pun berterima kasih dan menyambut baik rekan kerjanya di Kabinet Pemerintahan Presiden Joko Widodo yang ikut mempromosikan destinasi wisata di Indonesia. Sungai Kapuas dalam rancangan pembangunan nasional menengah tahun 2015-2019 akan dibuat menjadi kawasan waterfront city.

Beberapa daerah di dunia yang mempunyai sungai sebagai kawasan wisata, seperti Wina dan Lyon, mempunyai kawasan yang lebih kurang sama dengan Sungai Kapuas.

"Sudah terbukti kan? Bu Mensos aja kagum dan mem-postingnya ke medsos. Terima kasih Bu Khofifah, selamat menikmati wisatanya," kata Menpar Arief Yahya.


(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini