Sukses

Kiprah 4 Seniman yang Melukis dalam Gelap di Acara Earth Hour

Dalam acara yang bertajuk "Earth Art Hour", empat seniman muda Indonesia mempertunjukan keahliannya melukis dalam gelap.

Liputan6.com, Jakarta Memperingati Global Earth Hour, The Ritz-Carlton Mega Kuningan Jakarta tak lupa menyampaikan pesan-pesan lingkungan melalui acara bertajuk “Earth Art Hour”. Empat seniman muda turut ambil bagian dalam pertunjukan kolaborasi kreatif berdurasi 60 menit melalui pertunjukan melukis dalam gelap.

Tak hanya itu, selama acara berlangung pada 25 Maret silam, lobi hotel tampak menarik dengan hiasan lilin dan beberapa karya seni dari fotografer Spanyol, Pepe Arcos.

Pada hari tersebut, The Ritz-Carlton Mega Kuningan juga bergabung dengan The Ritz-Carlton Program Community Footprints, ikut berpartisipasi dengan jutaan pecinta lingkungan di seluruh dunia dengan mematikan lampu selama 60 menit penuh. Tema "Earth Art Hour" sendiri dipilih sebagai cerminan dari kampanye hiburan edukatif bagi para tamu serta masyarakat umum, untuk menampilkan tujuan dan dukungan mereka dalam merangkul kesenian bangsa selama acara. Pada saat lampu dimatikan dan lilin menyala, empat artis akan menampilkan bakat artistik mereka selama satu jam tersebut.

Kegiatan ini pertama kali diperkenalkan pada 2014. Tidak kurang dari enam seniman lokal muda berpartispasi dalam kegiatan ini. Tahun ini, empat orang seniman yang berpartisipasi di antaranya Tania Hazrriandiba, Kania Yuliandini, Dikdik Ardiwinangoen, Dadan Matdani, yang masing-masing menampilkan karya seni historis dan menggambarkan masyarakat dan lingkungan di Indonesia, serta logo The Ritz-Carlton yang akan tampilkan interpretasi setiap seniman itu sendiri. Hasil karya seni mereka akan ditampilkan di lobi hotel selama satu bulan dan dijual kepada masyarakat umum.

Earth Hour sendiri merupakan gerakan yang dimulai di Sydney, Australia pada 2007, dan telah berkembang menjadi gerakan global dengan ratusan juta orang dari lebih dari 5.000 kota di 135 negara di seluruh dunia, menciptakan sejarah dunia sebagai gerakan ramah lingkungan terbesar. Untuk mendukung kampanye global Earth Hour dan inisiatif WWF, acara ini akan mengubah suasana hotel menjadi remang-remang nan indah selama 60 menit penuh.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini