Sukses

Jangan Pernah Lakukan Hal-hal Ini Saat Bunga Kartu Kredit Turun

Hati-hati, saat bunga kartu kredit turun jangan lakukan hal berikut ini.

Liputan6.com, Jakarta Beberapa orang berpkir, saat bunga kartu kredit turun adalah saat yang tepat untuk belanja. Tapi bukan berarti kebiasaan belanja pakai kartu sakti ini makin tak terkendali ya. DuitPintar.com sudah merangkum 4 hal yang harus Anda hindari begitu kebijakan ini resmi berlaku.

1. Menggunakan kartu kredit tanpa batas
Mentang-mentang bunga kartu kredit turun, langsung heboh pakai kartu kredit buat beli ini itu. Dari belanja sampai makan di restoran. Jangan sampai Anda terkejut melihat tagihan di akhir bulan ya. 

2. Terburu nafsu mengajukan kartu kredit lagi
Dengan kebijakan bunga kartu kredit yang baru nanti, bukan berarti kita harus berlomba menumpuk kartu kredit. Ini bukan promo beli dua gratis satu.

Kartu kredit itu punya segudang manfaat dan kemudahan, tapi ada tanggung jawab yang besar di baliknya. Kalau kemampuan finansial Anda hanya untuk 1 kartu kredit jangan ditambah lagi.

3. Meremehkan transaksi tarik tunai
Sudah tahu kan kalau kartu kredit juga bisa dipakai untuk transaksi tarik tunai? Ini pun sebenarnya fasilitas kartu kredit yang tidak disarankan. Kenapa? Karena transaksi tarik tunai lewat kartu kredit akan dikenai biaya yang tidak sedikit.

Meskipun nanti bunga kartu kredit turun, jangan sampai aksi tarik tunai Anda lewat kartu ini jadi kebablasan. Karena hitungan bunganya masih cukup besar. Biasakan lakukan tarik tunai untuk keperluan darurat saja.

4. Bayar tagihan minimum
Mentang-mentang bunga turun, bayar tagihan kartu kredit minimal aja. Toh, bunganya tidak seberapa. Salah besar.

Tagihan setiap bulan yang tidak dibayar secara penuh akan menyebabkan sisa tagihan terkena bunga. Akibatnya apa? Tagihan bakal membengkak karena bank mengenakan bunga atas akumulasi sisa utang, dan bunga pinjaman sebelumnya. Bila terlena dengan pembayaran minimum, bisa-bisa Anda terjebak dalam utang kartu kredit yang tidak ada habisnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini