Sukses

Krisis Kepercayaan Diri? Segera Lakukan Beberapa Hal Berikut Ini

Sering merasa ragu-ragu dan malu? Jangan-jangan Anda krisis kepercayaan diri. Hati-hati, jangan biarkan hal ini berlangsung terlalu lama.

Liputan6.com, Jakarta Kecemasan dan frustrasi dalam segala hal lama kelamaan membuat rasa kepercayaan diri seseorang kerap luntur.

Fakta-fakta menunjukkan bahwa dalam kehidupan sebaiknya Anda tidak menempatkan standar yang terlalu tinggi dan mengakibatkan frustasi. Hal ini tentu akan berujung lunturnya rasa kepercayaan diri menghadapi tuntutan yang ada.

Seperti dikutip dari situs Lifehack, segera lakukan beberapa hal berikut ini agar permasalahan krisis kepercayaan diri tak terjadi terlalu lama.

Merenungkan diri sendiri

Ahli psikologi tidak hanya menggunakan satu teori dalam mendefinisikan rasa kepercayaan diri. Anda juga harus memulai membedakan dengan jelas antara harga diri dan kepercayaan diri. Semakin Anda menghargai diri sendiri, kepercayaan diri juga akan tumbuh. Sadarilah, munculnya rasa harga diri itu bisa dari mana saja. 

Selain itu Anda juga harus menentukan skala prioritas dalam kehidupan. Misalnya, seorang koki profesional akan merasa kecewa apabila makanan yang disiapkannya berjam-jam hasilnya mengecewakan. Hal ini akan berbeda dengan seorang amatir yang masih bisa tertawa saat menikmati hasil masakannya.

Harga diri seseorang bervariasi dan banyak faktor yang mempengaruhi seperti bangun dengan jerawat atau rambut kusut. Narsisme tidak dianggap sebagai tingkat tertinggi kepercayaan karena Anda ingin selalu diperhatikan, yang terkadang memancing timbulnya rasa frustasi.

Apabila Anda memiliki harga diri yang stabil dan tidak terpengaruh oleh gejolak kecil maka Anda adalah orang yang percaya diri.

Pastikan apa penyebab masalah Anda

Instropeksi tentang apa yang selama ini terjadi. Apakah mungkin Anda diabaikan oleh lingkungan sekitar Anda, atau Anda merasa gagal sebagai orangtua. Bisa juga karena Anda tidak berhasil menyelesaikan tugas di kantor dan mulai merasa ragu akan kemampuan Anda. Saatnya Anda mencoba untuk melihat kekurangan diri sendiri dengan pikiran postif. Mungkin Anda bisa memulainya dengan menjadi teman yang baik, menghabiskan waktu berkualitas dengan keluarga Anda dan bekerja lebih keras di kantor.

Perlihatkan kelebihan Anda

Anda hanya perlu menggali lebih dalam dan mencari tahu tentang potensi diri Anda. Setelah itu, temukan lingkungan yang tepat untuk berkarya dengan maksimal.

Lakukan aktivitas sesuai dengan kemampuan

Orang yang percaya diri memiliki sikap positif, menarik dan komunikatif karena menghargai dirinya. Sedangkan orang ragu-ragu kerap menempatkan hambatan imajiner negatif yang ditetapkan oleh pikiran mereka. Coba buka pikiran dengan hal-hal positif untuk menghargai diri sendiri dan mengurangi beban pikiran.

Terbuka dengan segala kemungkinan

Anda tidak boleh bosan mendengar ucapan ini. Tidak pernah ada kata terlambat untuk memulai, Anda hanya butuh pola pikir yang benar sehingga muncul tekad dan kemauan untuk mencapai tujuan dengan cara yang positif.

Walaupun pada dasarnya semua orang memiliki ketidaknyamanan dalam dirinya, rasa kepercayaan diri akan dapat mengatasi segalanya dengan lebih baik.


Tera Tri Yusepi

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.