Sukses

Mau Mulai Jualan Online? Cek Daftar Produk Terlaris 2016

Berencana bisnis online? CEO Bukalapak membeberkan daftar produk laris sepanjang tahun 2016

Liputan6.com, Jakarta Meski 2016 bukan tahun dengan ekonomi yang terbaik, tetap saja daya beli masyarkat tetap meningkat. Hal ini terbukti dengan jumlah transaksi yang tercatat di Bukalapak, sebagai salah satu tempat belanja online terbesar, mencapai Rp 50 miliar per harinya. Bahkan pada saat harbolnas 2016 mencapai Rp 300 miliar dalam jangka waktu tiga hari saja.

"Banyak produk yang populer di Bukalapak, meski tahun 2016 perekonomian belum begitu baik. Namun pendapatan dari pelapak tetap meningkat hingga tujuh kali lipat dari tahun 2016," ujar Achmad Zaky, CEO Bukalapak di HU7 Bukalapak, di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (10/1/2017).

Berikut daftar beberapa produk yang laris manis tahun 2016 menurut Achmad Zaky yang sekaligus bisa menjadi referensi untuk memulai karier sebagai penjual di pasar online.

Gawai
Gawai masih menjadi produk utama yang paling laris manis. Karena setiap orang kini sudah dekat dengan gawai dan berbagai perlengkapannya. Perkembangan teknologi terkini juga menjadi pemicu meningkatnya penjualan gawai gang lebih canggih.

Fashion
Produk fashion masih menjadi unggulan di pasar online. Kepopuleran dan keragaman fashion muslim juga menjadi produk utama yang diperjualbelikan selama tahun 2016.

Aksesori
Berbagai macam aksesori mulai dari elektronik hingga aksesori fashion membuat kategori ini masih populer di pasar online. Kebutuhan masyarakat yang cukup tinggi dengan berbagai aksesori tambahan yang canggih dan terkini, memicu pembeli agar mencari barang-barang ini dan membelinya di pasar online.

Kosmetik
Ternyata kosmetika menjadi salah satu produk yang laris manis di pasaran. Berbagai produk kosmetik baik dari dalam maupun luar negeri ramai diperdagangkan di pasar online. Bahkan berbagai diskon dari para penjual di pasar online juga meningkatkan kepopuleran produk ini.

"Pada intinya, produk yang populer di online merupakan cerminan nyata dari pasar offline. Jika para pembeli mencari produk di offline, pastinya mereka juga cari secara online," tutup Achmad Zaky.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini