Sukses

Ini 3 Resolusi Tahun Baru Terburuk yang Pernah Anda Harapkan

Ternyata, selama ini resolusi tahun baru yang Anda harapkan adalah resolusi terburuk yang pernah ada, mengapa? Simak di sini.

Liputan6.com, Jakarta Setop membuat resolusi tahun baru yang sama dari beberapa tahun lalu. Secara sadar, Anda terus mengulang beberapa resolusi tahun baru, tahun demi tahun. Dan sadarkah Anda bahwa resolusi tahun baru yang paling banyak diharapkan justru adalah yang terburuk?

Dilansir dari thebeautybean.com, Kamis (1/11/2016), berikut ini adalah beberapa resolusi tahun baru terburuk yang jangan sampai Anda ulangi lagi akhir tahun ini.

Resolusi 1 : Menurunkan berat badan
Mengapa resolusi ini menyebalkan? Karena sebenarnya dan sejujurnya, berat badan Anda sama sekali tidak ada hubungannya dengan tahun baru yang akan datang.

Sebaliknya, Anda seharusnya membuat resolusi untuk lebih merawat tubuh dengan baik, yang berarti makan, olahraga, dan bersikap lebih baik dari sebelumnya.

Resolusi 2 : Berolahraga setiap hari
Mengapa resolusi ini menyebalkan? Jangan membuat janji yang akan Anda batalkan di kemudian hari. Bahkan seorang atlet sekalipun tidak pernah membuat janji, ia hanya melakukannya secara rutin.
Tujuan pasti yang tidak pernah dilakukan hanya akan membuat Anda merasa bersalah dan menyerah kemudian.

Sebaliknya, Anda seharusnya lebih mendengarkan tubuh Anda. Jika tubuh Anda sedang biasa diajak berolahraga, maka lakukan yang paling ringan terlebih dahulu. Atau jika di satu hari, tubuh hanya ingin bermalas-malasan, maka tidak ada salahnya untuk berbaring di sofa seharian.
Intinya, tubuh akan memberitahu Anda apa yang ia butuhkan dan Anda hanya perlu mendengarkan.

Resolusi 3 : Mengurangi gula, kopi, dan mentega
Mengapa resolusi ini menyebalkan? Karena memotong semua bahan-bahan ini adalah suatu hal yang hampir tidak mungkin.

Sebaliknya, Anda seharusnya membuat resolusi untuk makan lebih banyak buah dan sayuran. Fokuslah pada apa yang ingin Anda makan lebih banyak dan lebih sedikit, tanpa merasa kehilangan.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.