Sukses

Selain Cat, Ini Benda Lain yang Secara Tak Sadar Dimakan Manusia

Secara tidak sadar, Anda sudah memakan barang-barang yang tidak mungkin dikonsumsi oleh manusia ketika membeli makanan kemasan.

Liputan6.com, Jakarta Biasanya dalam memilih makanan, Anda hanya melihat nama produk, rasa, dan harga. Jarang sekali orang-orang memperhatikan berbagai kandungan gizi dan komposisi yang sudah tertera di kemasan.

Padahal secara tidak sadar, Anda sudah memakan barang-barang yang tidak mungkin dikonsumsi oleh manusia. Barang-barang ini diekstraksi menjadi zat yang digunakan dalam makanan oleh industri makanan di seluruh dunia.

Inilah 5 benda yang secara tidak sadar dikonsumsi oleh manusia seperti dirilis dari grunge.com, Senin (14/11/2016).

Serpihan Kayu
Ternyata secara tidak sadar Anda sering memakan serpihan kayu dalam produk keju, es krim rendah lemak, dan roti. Namun serpihan kayu ini sudah diproses dan diekstrak menjadi selulosa, sebuah zat yang mudah diaplikasikan pada makanan dan dapat dicerna baik oleh manusia. Fungsi dari selulosa juga cukup penting, yaitu menambah serat dalam makanan yang dikonsumsi.

Cat
Sadarkah Anda dalam makanan yang berwarna cerah, maka ada kandungan cat di dalamnya? Seringkali cat pada makanan diberi kode E171 yang berarti Titanium Dioksida. Ternyata Titanium Dioksida juga ditemukan pada produk kosmetika karena zat ini sangat baik untuk memutihkan dan memantulkan cahaya. Zat ini sering ditemukan pada krimmer kopi, saus pada salad, dan berbagai hal yang terlihat lebih putih daripada biasanya.

Pasir Pantai
Ternyata pasir pantai juga digunakan dalam memproduksi makanan dalam bentuk silicon dioksida. Zat ini sangat baik untuk mencegah kelembapan berlebihan pada produk makanan yang berbentuk tepung seperti garam, tepung, hingga krimmer kopi. Tapi bukan berarti makanan ini dapat dimainkan, seperti pasir pantai.

Botol Plastik
Tidak pernah menyangka bukan, Anda akan sering memakan botol plastik dalam produk makanan yang dibeli. Zat yang ada dalam botol plastik ini bernama propylene glycol yang berfungsi sebagai anti beku. Biasanya anti beku ini dimasukkan dalam produk minuman soda, alkohol dan makanan yang dipanggang. Anti beku ini juga menambah rasa dari makanan yang kita konsumsi sehari-hari.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.