8 Hal tentang Perselingkuhan yang Akan Mengubah Pandangan Anda

Liputan6.com, Jakarta Angka perselingkuhan semakin hari semakin meningkat. Apakah sebuah hubungan cinta dapat bertahan setelah salah satu dari pasangan selingkuh?

Dilansir dari Marieclaire.co.uk pada Rabu (12/10/2016), seorang terapis pernikahan bernama Andrew G. Marshall mengatakan bahwa seseorang takkan bisa memahami rasa sakit akibat diselingkuhi pasangan sebelum mengalaminya sendiri.

"Semua orang percaya bahwa hal-hal baik akan terjadi pada orang yang baik, namun maraknya perselingkuhan mengubah pandangan dunia. Tiba-tiba, tak ada yang masuk akal. Dunia ini terasa berbahaya," Andrew G. Marshall menuturkan. "Orang pun memandang pasangannya sebagai hak milik. Rasanya menakutkan membayangkan ada orang lain yang bisa mengambilnya dari Anda."

Kesalahan terbesar yang bisa Anda lakukan saat menemukan pasangan berselingkuh adalah memaafkannya terlalu cepat atau mengakhiri hubungan tanpa memberinya kesempatan sama sekali.

Saat Anda memaafkan seseorang, Anda akan kehilangan posisi tawar menawar Anda. Di sisi lain, jika Anda terlalu cepat mengakhiri hubungan, Anda tak akan memahami mengapa perselingkuhan itu terjadi.

Setelah perselingkuhan terjadi, jangan bersikap seakan-akan segalanya baik-baik saja tanpa menyelesaikan masalah.

Jika Anda belum menyelesaikan masalah dan terjebak di situasi 'normal' yang dipaksakan, kesalahan yang sama cenderung akan terulang lagi.

Hanya 20 persen dari perselingkuhan tentang seks.

Sebagian besar perselingkuhan terjadi karena ada perasaan tidak berdaya dan diabaikan. Anda mencintai pasangan Anda dan tak ingin meninggalkannya. 'Solusi' yang dapat dipilih untuk menjaga pernikahan adalah dengan selingkuh. Masalah seksual memiliki akar emosional, dan sebagian besar disebabkan oleh masalah komunikasi.

Jika Anda yang berselingkuh, kejujuran adalah hal yang terbaik.

Bersikap jujur selalu dapat membuang racun dari sebuah hubungan cinta. Sembilan dari sepuluh orang dapat mengetahui jika pasangannya berselingkuh, dan sikap jujur dan menyelamatkan hubungan Anda di masa depan.

Mengakui perselingkuhan sebaiknya dilakukan demi mempertahankan hubungan, bukan untuk membuat Anda merasa lebih baik.

Anda tak bisa mengharapkan penghargaan saat bersikap jujur tentang perselingkuhan Anda. Pasangan Anda tetap akan merasa sakit hati, meskipun Anda sudah jujur.

Beberapa hubungan cinta tetap bertahan, namun membutuhkan usaha.

Masalah tidak akan tiba-tiba selesai begitu saja. Anda perlu menghadapinya dan membuat perkembangan yang lebih baik. Namun hal ini membutuhkan usaha, dan tidak terjadi dengan instan. Secara umum, proses penyembuhan membutuhkan waktu 2 tahun, namun sebagian besar orang ingin semuanya baik-baik saja dalam 2 minggu.

Menghukum pihak yang bersalah dapat dipahami, namun sebaiknya dihindari.

Jangan membuat pihak yang berselingkuh merasa begitu tidak dicintai hingga ia mulai mencari orang lain lagi, apalagi jika hal tersebut adalah alasan utama ia berselingkuh.

Anda tak akan tahu bagaimana rasanya sampai benar-benar mengalaminya.

Mudah saja mengatakan bahwa Anda akan mengakhiri hubungan saat pasangan selingkuh. Namun berada dalam situasi tersebut, Anda bisa saja merasakan hal yang berbeda. Jika Anda menganggap diri Anda bodoh, Anda akan merasa buruk. Jika Anda dan pasangan memutuskan untuk belajar dari kesalahan yang dibuat, Anda dapat memiliki harapan baru tentang hubungan Anda.