Sukses

Ini Perempuan Indonesia Pertama Pembicara di United Nations Women

Putri K. Wardani dan Giwo Rubianto Wiyogo menjadi pembicara perempuan Indonesia pertama dalam acara United Nations Women di New York.

Liputan6.com, Jakarta United Nations Women, organisasi UN dengan visi "United Nations Entity for Gender Equality and The Empowerment of Women" menyelenggarakan acara melalui Commision On The Status of Women di gedung General Assembly New York, 16 Maret lalu.

Acara ini dihadiri oleh Putri K Wardani Presiden Direktur Pt Mustika Ratu Tbk dan Dr. Ir. Giwo Rubianto Wiyogo, M.Pd selaku
President of the National Council of Women of Indonesia. Dalam acara ini, Putri K. Wardani adalah perempuan Indonesia pertama yang hadir sebagai pembicara.

 Acara United Nations Women di New York

Sesuai dengan tema "How we can contribute to advancing economies for human-centered sustainable development", ia menyampaikan pentingnya peranan perempuan dalam pertumbuhan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan. Dengan keterampilan, perempuan tetap bisa berkarya tanpa meninggalkan rumah.

"Kini tak ada lagi penghalang bagi wanita untuk mencapai impian dan cita-citanya. Wanita masa kini memiliki kemampuan untuk menggerakkan roda perekonomian bangsa," cetusnya.

Putri K. Wardani sempat menyampaikan kebanggaannya dapat hadir dalam acara yang juga dihadiri oleh delegasi dari berbagai negara ini. Berikut daftar pembicara turut hadir dalam acara ini beserta dengan tema yang mereka sampaikan.

1. Dr.Ir. Giwo Rubianto Wiyogo,M.Pd
(President of the National Council of Women of Indonesia)
Tema: Creatif Ekonomi Through SMEs Empowered Women in Indonesia
2. Putri K Wardani, MBA (Presiden Director of PT Mustika Ratu Tbk)
Tema: Creatif Economy Boots Womenpreneurs From Local To Global
3. Meg Jones (Chief Economics Enpowerment)
Tema: Womenpreneur Through E-Commerce Business ( Advantage & Challenge)
4. Linda Liu ( Vice President of International Council of Women)
Tema: Equal Participation of Women in SMEs Has Contributed to Developing Countries' Economy

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini