Sukses

Kisah Niki yang Mencari Cinta di Antara Pria dan Wanita (2)

Menjadi lesbian yang tergolong dalam LGBT bukan sekadar main-main. Mereka berjuang untuk mendapatkan pasangan, cinta, dan kelayakan hidup

Liputan6.com, Jakarta Setelah membaca cerita LGBT, Aku Lesbian yang Sempat Jatuh Cinta pada Pria (1), aku ingin berkisah lebih dalam jika menjadi penyuka sesama jenis bukan hanya persoalan disorientasi seksual. Ini ceritaku...

Ketika bertemu dengan sosok Rendy, kami memutuskan hanya sebatas teman, dan itu pun hanya didasari karena sosoknya yang menarik. Setelah putus dari Andre pada ceritaku yang pertama, Rendy lah yang mengisi posisi kekosongan tersebut.

Bahkan, hubungan yang ku jalani dengan Rendy cukup lama. Saat itu aku pun sudah duduk di bangku sekolah menengah atas (SMA) yang identik dengan gelora masa muda.

Rendy adalah pria yang gemar bermain game dan tidak terlalu peduli akan pergaulan di luar. Hal tersebut berbeda denganku yang suka pergi clubbing, minum alkohol, dan menghabiskan waktu bersama teman-teman.

Memasuki masa dua tahun pacaran, aku bermain hati dengan pria lain bernama Sandy. Aku pun mengakui diriku nakal karena lebih suka keluar malam, seperti clubbing, mabuk-mabukan, dan lainnya, kecuali hubungan seks.

Perjalanan hubunganku dengan Rendy pun mulai banyak diwarnai kekecewaan dan pertengkaran. Sampai pada akhirnya, kami memutuskan untuk berpisah dan perjalanan kedekatanku dengan Sandy pun dimulai.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sandy dan Dita

Sandy dan Putri

Saat pertama mengenal Sandy, aku juga mengenal seorang perempuan bernama Putri. Perempuan tersebut masih berstatus pelajar SMA, sementara aku sudah mulai masuk ke dunia kuliah. Lucunya, sosok perempuan berparas cantik ini justru yang mendekatiku, ketika aku sedang dekat dengan Sandy.

Terlepas dari perkenalan dengan Putri, aku semakin dekat dengan Sandy yang akhirnya menjadi pacarku setelah Rendy. Aku merasa sangat lengkap dan memuja-muja sosok Sandy oleh karena dia berjanji akan menikahiku.

Selain itu, aku menganggap Sandy bisa mengimbangi pergaulanku di mana ia juga suka clubbing dan mabuk bersamaku. Hal itu merupakan sesuatu yang belum pernah aku dapatkan dari pacarku sebelumnya.

Bahkan saking cintanya dengan Sandy, banyak pengorbanan yang aku lakukan. Hubungan yang ku jalani dengan Sandy pun tak lepas dari drama  antara diriku dan Putri.

Pada saat yang bersamaan, aku dan Putri memutuskan untuk berpacaran di mana kami juga sudah memiliki pasangan masing-masing. Namun, hubungan kami tak berjalan mulus karena ada campur tangan kakak Putri yang tak suka melihatku bersama adiknya.

Sandy mengetahui diriku memiliki ketertarikan pada wanita, tetapi ia tak ambil pusing dan mungkin karena menurutnya hal itu bukan masalah besar, seperti pria dengan pria. Namun, tak dipungkiri, Sandy merasa cemburu ketika aku sedang bersama Putri.

Hubungan dengan Sandy berakhir setelah aku mengetahui dia sering bermain dengan wanita lain di belakangku. Dalam keadaan kalut, Putri hadir untuk membantuku bangkit, tetapi lagi-lagi ikut kandas oleh karena larangan dari sang kakak. 

3 dari 3 halaman

Prita

Prita

Sejak saat itu, aku tak berhubungan dengan pria atau wanita lain sampai akhirnya menemukan sosok perempuan yang mengayomiku. Ketika berkenalan dalam sebuah klub, aku bertemu dengan Prita yang menjadi pasanganku hingga kini.

Prita memiliki tampilan seorang perempuan tomboy dan berambut cepak seperti pria. Menjadi seorang lesbian, membutuhkan sebuah komitmen.

Sebab lesbian bukanlah hubungan yang hanya didasari oleh penyimpangan orientasi seksual semata, tetapi lebih dalam ketimbang melibatkan perasaan. Perasaan seseorang yang terjebak dalam tubuh wanita.

Menurutku, beberapa wanita, khususnya di Jakarta menganggap lesbian hanya untuk main-main saja. Padahal mereka berjuang untuk mendapatkan pasangan, cinta, dan kelayakan hidup.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini