Waspada! Cara Sigap Hadapi Serangan Teror saat Liburan

Liputan6.com, Jakarta Teror bom di Paris, Perancis Jumat (13/11) bisa jadi cerminan betapa kita sebagai masyarakat awam harus selalu waspada ketika sedang bepergian ke suatu tempat. Kita tak pernah tahu bahaya dan teror apa yang mengancam disekitar kita.

Para pecinta travelling, ancaman teror kadang luput dari perhatian. Saat sudah terjadi, hanya penyesalan yang tertinggal.

Seperti dilansir dari Worldnomads pada Rabu (18/11), Liputan6.com merangkum apa yang harus Anda lakukan saat ada serangan teror, khususnya para traveller.

1. Tetap ditempat Anda menginap
Jika Anda sudah mengetahui adanya serangan teror di tempat Anda berlibur, disarankan untuk tidak meninggalkan penginapan. Pada saat itu terjadi, tempat penginapan Anda lah lokasi teraman dari serangan teror. Jangan gegabah dengan mengambil keputusan untuk tetap menjelajah jalanan publik, saat serangan teror baru saja terjadi.

2. Ikuti perkembangan dari berita lokal
Saat sedang terjadi ancaman teror di lokasi Anda berlibur, pantau terus berita lokal melalui siaran tv, radio, atau media online untuk mengetahui perkembangannya. Patuhi jam malam yang sudah ditetapkan pemerintah setempat, karena bukan tanpa alasan aturan tersebut dibuat. Hindari daerah-daerah yang ditetapkan sebagai daerah rawan oleh pemerintah.

3. Jauhi jendela
Jika Anda didalam sebuah bangunan dan sedang terjadi ancaman atau serangan teror di luar, jangan berada dekat dengan jendela. Hal ini untuk mengantisipasi adanya sasaran atau dampak serangan yang datang dari arah jendela. Pasalnya pecahan kaca yang diakibatkan oleh serangan teror, dapat melukai dan membahahayakan Anda.

4. Jika ada serangan bom, jauhi daerah tersebut
Seandainya Anda sedang menghadapi serangan teror berupa ancaman bom, tinggalkan daerah tersebut sesegera mungkin dan jangan didekati. Selain itu, jangan berlari karena bisa jadi Anda diduga sebagai pelaku teror bom.

5. Hubungi pihak yang berwenang
Saat terjadi ancaman teror, baik bom atau semacamnya, segeralah menghubungi pihak yang berwajib, seperti polisi penjinak bom. Mengetahui dan menyimpan nomor telepon pihak berwenang untuk keadaan darurat sangat penting sebagai salah satu langkah awal, mengantisipasi serangan teror.

6. Hubungi keluarga atau kerabat terdekat
Usahakanlah untuk menghubungi keluarga dan kerabat, agar mereka mengetahui kondisi Anda. Paling tidak langkah ini bisa membantu Anda untuk menghubungi pihak berwenang baik polisi dan pihak kedutaan.

Sumber. Worldnomads.com