Sukses

6 Kiat Jadi Ayah yang Keren

Jadi ayah yang keren di mata anaknya mungkin jadi impian hampir sebagian besar para orang tua. Berikut ulasan langkah jadi ayah keren.

Liputan6.com, Jakarta Peran seorang ayah dalam keluarga, khususnya untuk anak-anaknya sangatlah penting, tak hanya sebagai kepala keluarga, tetapi juga contoh yang baik untuk anak-anaknya. Terlihat keren, tidak hanya jadi tuntutan saat seorang pria belum berkeluarga, seorang ayah pun juga bisa untuk anak-anaknya.

Namun, sebagaian orang malas, enggan, atau bahkan gagal menjadi sosok ayah yang keren atau cool karena salah bersikap.

Dilansir dari Parentssociety pada Selasa (3/11), berikut ini langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk menjadi seorang ayah keren.

1. Jangan mencoba untuk terlihat keren
Rentang usia yang berbeda dengan anak Anda pastinya memengaruhi gaya dan tren yang berkembang. Sudah pasti ukuran keren pada zaman Anda akan berbeda dengan yang dihadapi saat ini. Oleh karena itu, jangan mencoba untuk ikut-ikutan untuk terlihat keren tanpa adanya observasi terlebih dahulu.

2. Beri kepercayaan pada mereka dan pergaulannya saat di sekolah
Hal ini sepertinya terdengar sulit karena kecenderungan sebagai orang tua yang ingin melindungi. Namun, saat Anda mengantar anak ke sekolah usahakan untuk tidak berlama-lama menunggunya agar mereka terlatih untuk percaya diri dengan pergaulannya.

3. Bersikaplah dewasa, tetapi jangan lupa untuk berpikir seperti anak kecil
Langkah ini diakui untuk sebagian besar orang tua cukup sulit. Bersikap dan berpikir layaknya orang dewasa dan anak-anak. Namun, cara ini dirasa baik untuk mendekatkan diri dengan anak Anda sebagai teman dan ayah.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

4. Jangan merengek

4. Jangan merengek dan mengeluh di depan anak Anda
Sebagai orang tua pastinya pernah merasa lelah saat mendidik anak-anaknya. Namun, jangan terlarut untuk merengek dan mengeluh terus menerus, khususnya di depan anak Anda. Motivasi diri Anda untuk tegar karena hal tersebut mengajarkan sang anak untuk tetap kuat.

5. Selalu ada untuk anak Anda
Langkah ini akan menjadikan anak Anda berpikir akan apa yang ayahnya telah lakukan padanya di masa depan kelak. Bagaimana sosok ayah yang mereka miliki selalu ada di saat mereka membutuhkannya dan membimbing untuk jadi pribadi yang baik.

6. Membimbing dengan contoh
Anak adalah gambaran diri Anda sendiri. Apa yang anak Anda lakukan pastinya juga belajar dari contoh sikap dan perilaku ayahnya. Bimbing anak Anda dengan memberi contoh karena sang anak akan cenderung melihat contoh ketimbang nasihat.

 

Sumber. parentsociety.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.