4 Paket Menu Murah dari Maumu Hotel and Lounge

Liputan6.com, Surabaya Berkonsep budget hotel, Maumu Hotel and Lounge yang berada di jalan Walikota Mustajab, Surabaya, didorong untuk berani berinovasi membuat menu makanan yang menarik dan mampu bersaing dengan rumah makan lainnya.

Hasilnya adalah 4  paket menu murah, sehat dan halal. kepala koki Maumu hotel and lounge‎, Chef Prafasta mengatakan bahwa 4 paket menu murah ini memiliki keunikan karena yang disajikan bukan hanya menu masakan nusantara saja, melainkan ada masakan Cina, Jepang hingga Western.

"Ini tantangan buat saya. Hotel ini sebelumnya minus, karena itu bagaimana saya bisa meyakinkan tamu dengan membuat menu yang tidak ada di hotel lain, termasuk mengedepankan gizi, semua menu disini juga halal," kata Chef Prafasta kepada Liputan6.com, Kamis (3/9/2015).

Chef Prafasta menambahkan bahwa menumbuhkan minat masyarakat akan hunian yang nyaman tidak mudah. Dibutuhkan strategi khusus. Salah satunya melalui menu yang berbeda.

"Untuk masakan Nusantara, kita ada nasi campur Maumu,Itu berisikan nasi putih, orak-arik, buncis, wortel, telur balado, ayam suwir rica-rica serta tempe. Menu itu hanya Rp 25.000 dan sudah free Ice tea," imbuh Chef Prafasta. Chef Prafasta menjelaskan bahwa untuk menu masakan China, Maumu Hotel and Lounge membuat Sizzling Mie Seafood.

"Ini menu sehat yang berisikan Mie goreng tumis kecap, mix vegatables, seafood dan telor mata sapi," lanjut Pria 28 tahun ini. Tidak itu saja, hotel yang berada di pusat kota Surabaya ini, juga menyajikan Japanesse Tofu, yang di bandrol murah Rp 45.000 dengan free Ice Lemon Tea. Untuk masakan Western ada American Chicken Chop.

"Hingga sekarang ini sudah terdapat 59 menu yang siap disajikan, 4 diantaranya menu baru. Pokoknya terus berinovasi," tandas Pria asli Tulungagung ini. Sementara itu, Kristianto Manager F&B dari hotel itu menegaskan bahwa konsep yang di tawarkan longue Maumu hotel lebih mengarah ke Resto. Dengan merangkul semua segmen, pihaknya optimis dapat meraih pasar.

"Ini kan baru ya, jadi target awal untuk tamu dari luar sekitar 10 orang perhari. Kita tawarkan pilihan rasa, di tengah persaingan wisata kuliner," pungkas Kristianto.

(Dian Kurniawan)