Sukses

Jerawat Karena Helm? Ini Solusinya

Apakah helm Anda menyebabkan timbulnya jerawat? Baca solusinya di sini.

Liputan6.com, Jakarta Kemacetan Jakarta tak dapat dipungkiri. Ini ini yang menjadikan Anda lebih memilih menggunakan motor ketimbang mobil untuk berpergian. Pengendara motor tentu menggunakan helm demi melindungi kepala dari benturan saat terjadi sesuatu.

 

Sayangnya, helm yang dapat melindungi kepala ini sering kali malah menimbulkan masalah pada kulit kepala dan wajah. Jerawat pada kulit kepala dan dahi sering kali timbul dikarenakan helm.

 

Tapi tak perlu khawatir, menurut info yang dilancir dari Allure, Senin (27/4/2015), ada solusi untuk mengurangi munculnya jerawat yang diakibatkan oleh helm. Dr Joshua Zeichner, Director dari Cosmetic dan Clinical Research di Mount Sinai Hospital menjelaskan bahwa, jerawat ini timbul karena penumpukan minyak bercampur keringat dan debu pada kulit yang tertutup helm. "Jerawat ini dikenal dengan jerawat tipe Penyumbatan Follicular," kata Zeichner.

 

Lalu, apa yang harus dilakukan untuk mencegah hal ini? Beberapa pengguna Reddit menyarankan memakai bandana sebelum memakai helm. Namun, Zeichner berpendapat lain. Menurutnya bandana memang dapat melindungi kulit agar tidak memililiki kontek langsung dengan kulit, namun tetap saja resiko jerawat akan tetap ada.

Untuk menghilangkan minyak dan bakteri penyebab jerawat yang mengendap pada helm, Zeichner menyarankan untuk membersihkan lapisan dalam helm beserta tali pengikat pada dagu menggunakan alkohol paling tidak seminggu sekali.

Jika kulit anda sedang berjerawat tapi masih harus menggunakan helm, Zeichner menyarankan untuk mengoleskan jerawat dengan produk perawatan yang mengandung asam salisilat dan benzoil peroksida sebelum memakai helm. (Ern/Igw)

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.