Sukses

Top 5 Lifestyle : Sanrobone, Benteng Tua yang Terlupakan

Berikut adalah artikel gaya hidup populer yang berhasil masuk ke dalam Top 5 Lifestyle sepanjang Minggu, 24 Mei 2015

Liputan6.com, Jakarta Benteng Sanrobone, itulah namanya. Ia lahir pada abad XV dari buah tangan Raja Sanrobone I, Karaeng Dampang Panca Belong. Benteng ini mulai dibangun pada tahun 1515 atas perintah Raja Gowa Tumapa'risi Kallonna dan rampung pada tahun 1520. Terletak di Desa Sanrobone, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar Sulsel, sekitar 80 kilometer dari Makassar.

Artikel mengenai Sanrobone, Benteng Tua yang Terlupakan ini sukses menarik perhatian pembaca Liputan6.com. Selain artikel tersebut, berikut adalah artikel gaya hidup populer lainnya yang berhasil masuk ke dalam Top 5 Lifestyle sepanjang Minggu, 24 Mei 2015. (mit)

Bisakah Lestarikan Permainan Tradisional?

Dalam rangkaian acara Festival Hari Museum Internasional dan 237 Tahun Museum Nasional Indonesia, Museum Nasional bekerjasama dengan Komunitas Hong, mengadakan workshop dan pameran permainan tradisional pada tanggal 23-24 Mei 2015. Ingin permainan tradisional diangkat kembali?

Kenali Umur Produk Makeup Anda. Inilah Ulasannya

Apakah Anda salah satu orang yang gemar membeli produk makeup? Apakah setelah sampai di rumah anda langsung membuka dan mencobanya? Jika iya, perlu diingat bahwa produk makeup punya masa kadaluarsa yang perlu Anda perhatikan. Berikut jangka waktu pemakaian dari produk makeup yang Anda miliki.

Festival Cisadane, Hadirkan Parade Liong dan Barongsai

Ada Liong dan Barongsai di atas Sungai Cisadane. Tak hanya itu, sekitar 117 Perahu Naga, Perahu Cacing, dan milik nelayan lokal, berjejer rapih mengenakan kostum adat Nasional, dalam Festival Cisadane, Sabtu (23/5/2015). Ingin tahu seperti apa keseruannya, berikut ulannya.

Potato Head Suguhkan Menu Sehat Farm-To-Table
Potato Head, sebuah restoran yang berdiri sejak tahun 2009, kini berhasil mempelopori menu Farm-To-Table di Indonesia. Menu ini juga merupakan passion dari Ronald Akili yang merupakan pendiri dari PTT Family. Menurutnya, banyak sekali bahan pangan dari Indonesia yang terlupakan. Ingin tahu kelezatannya, yuk simak berita selengkapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.