Oo, Jakarta Punya Tur Wisata Kemiskinan

Tingkatkan Nilai Kepedulian Sesama

`Jakarta Hidden Tour` diadakan sebagai wujud solidaritas antar sesama. Wisata menjunjung tinggi hubungan antara turis dan warga. Kedua, mereka sang penggagas menilai wisata ini sebagai bentuk perhatian terhadap kemanusiaan, budaya, dan lingkungan. Ketiga, tujuan wisata ini adalah pertemuan sosial budaya, serta pengembangan kesadaran akan kemanusiaan, budaya, dan lingkungan melalui sebuah diskusi.

Hal ini ditunjukkan dari para pengelola yang mereka lebih senang disebut dengan `relawan`. Tak hanya itu, sebesar 50 persen dari surplus yang didapat akan disumbangkan ke Interkulur Foundation.

Uang yang dihimpun dari yayasan tersebut akan digunakan untuk membawa warga yang sakit berobat ke dokter, membiayai anak-anak untuk sekolah informal, dan membantu kesulitan yang dialami orang tua.

Juga, banyaknya turis yang memberikan sembako pada warga saat berkunjung. Warga pun tampak senang mendapat sembako dari para turis. Nampak jelas ekspresi kebahagiaan mereka terpancar dari foto yang diambil dari akun resmi Facebook wisata ini, Jakarta Tour Indonesia (facebook.com/jakarta.tour),  Rabu (17/12/2014).

Foto dari Facebook wisata ini, Jakarta Tour Indonesia (facebook.com/jakarta.tour)

Cakupan Wisata

Paket ini akan membawa Anda menjelajahi Jakarta selama 4-5 jam. Biaya yang dikeluarkan sebesar USD $ 50 atau sekitar Rp 637 Ribu per orang.

Wisata diawali dengan mengunjungi salah satu ikonik Jakarta, Bundaran HI. Kemudian, persinggahan dilanjutkan ke Masjib Istiqlal, Gereja Khatolik St Mary Assumption, dan beberapa bangunan bersejarah lainnya. Tak lupa, para tour guide yang merupakan relawan akan mencerikan kisah sejarah di balik pembangunan bangunan-bangunan tersebut seperti yang tampak pada foto dari Facebook wisata ini, Jakarta Tour Indonesia (facebook.com/jakarta.tour),  Rabu (17/12/2014).

Setelah menjelajahi ikonik Jakarta, selanjutnya tour guide akan membawa Anda memasuki kehidupan miskin dan kumuh warga Jakarta. Melalui kawasan Sunda Kelapa, hunian di sekitar stasiun kereta, sungai, pasar, dan sebagainya menjadi wilayah utama yang dikunjungi.

*Foto dari Facebook wisata ini, Jakarta Tour Indonesia (facebook.com/jakarta.tour)