Sukses

Robin Williams, Si Aktor Komedi yang Hidupnya Penuh Tragedi (2)

Serial kisah hidup Robin Williams, aktor komedi serba bisa dan lucu yang hidupnya ternyata tak selucu film-filmnya.

Liputan6.com, Jakarta- Berimajinasi dari Masa kecil

Ketika melihat aktingnya dalam Mrs Doubtfire, para penonton dapat menyimpulkan bahwa sang aktor menyukai anak-anak. Kenyataannya? "Saya menyukai mereka dalam hidup saya. Anak-anak adalah penonton yang jujur namun sulit," katanya dalam sebuah wawancara beberapa tahun lalu.

Meski demikian, film-film Williams justru banyak ditujukan bagi penonton anak-anak ketimbang dewasa. Sebut saja Aladdin, Jumanji, Hook, Night at the Museum: Battle of the Smithsonian, Old Dogs, serta mengisi suara dalam film animasi Happy Feet Two. Dalam sebuah wawancara dengan ibtimes, Williams mengaku, mungkin masa kecilnya yang bahagia itulah yang membuatnya bisa menjadi seperti sekarang.

Pria dengan nama lengkap Robin McLaurin Williams lahir di Chicago, Illinois pada 21 Juli 1951. Ayahnya, Robert Fitzgerald Williams adalah seorang eksekutif di Ford Motor Company. Sementara ibunya, Laura McLaurin merupakan mantan model dari New Orleans.

Sebagai anak yang terlahir dari keluarga berada, masa kecil Williams dihabiskan di Bloomfield Hills, kompleks perumahan mewah diantara Woodward dan Long Lake di Illinois. Dalam wawancaranya dengan Detroit Free Press satu dekade lalu, Williams menggambarkan rumah masa kecilnya seperti pemandangan dalam dongeng. "Sebuah mansion klasik yang cantik lengkap dengan gerbangnya, garasi yang mampu memuat 25 mobil, serta ayahnya yang sedang berkebun. Di sekeliling rumah tersebut adalah padang golf yang luas.

Namun sebenarnya, rumah megah itu bukanlah milik keluarga mereka. "Kami hanya menyewanya (mengontrak)," kata Williams. Meski demikian, masa kecil di rumah tersebut diakui Williams merupakan salah satu pengalaman masa kecilnya yang menyenangkan; terutama saat naik sepeda mengelilingi kebun dan padang golf yang luas dan bermain di rumah pohon bersama teman-temannya.

Beberapa tahun kemudian, Williams dan keluarganya pindah ke Detroid, dan mereka hanya tinggal di sebuah apartemen kecil. "Segalanya sungguh berbanding terbalik saat itu. Dari ruangan yang luas, menjadi sempit hingga tak bebas berlari. Dari pemandangan kebun berubah menjadi pemandangan kota dan bangunan tinggi," tuturnya.

Williams bercerita bahwa ketika ia bersekolah di Redwood High School di California, ia pernah menjadi ketua kelas. Ia lulus dengan predikat siswa berprestasi gemilang (summa cum laude). "Saya suka sekolah, mungkin terlalu suka. Namun itulah cara saya untuk menyesuaikan diri," katanya dalam wawancara dengan Detroit.

Selain dikenal pandai dan humoris, Williams juga cukup terkenal di masa sekolahnya. Ia bergabung dengan klub sepakbola di sekolahnya, juga gulat. Di masa akhir pendidikannya, ia pernah dinobatkan menjadi 'siswa terlucu namun tidak akan sukses'. Kurang dari satu dekade kemudian, Williams sudah tampil di layar televisi dan menjadi idola: anak-anak dan dewasa, serta sukses! Ia mematahkan semua gelar yang diberikan teman-temannya semasa sekolah.

Ketika ditawari berperan sebagai Jack dalam film 'Jack' pada awal tahun 90-an, Williams langsung mengatakan "Iya". Ia melihat ada kesamaan antara karakter Jack dengan dirinya. "Kami berdua (Williams dan Jack) sama-sama suka berimajinasi. Dan hal inilah yang menarik dari anak-anak. Inilah yang membuat mereka hidup dan berkembang," katanya. (Liz)

Bersambung

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini